Kisah Sukses Para Wanita Muda dengan Bantuan Teknologi
Liputan6.com, Jakarta Lokasi restorannya yang cukup sulit pernah membuat Helga Tjahjadi, pendiri Burgreens, kebingungan mempertahanan usaha yang ia dirikan dua tahun lalu itu. Sebab, meskipun banyak orang tertarik dengan konsep makanan organik di restorannya, tetapi mereka kesulitan dalam menemukan lokasinya.
"Restoran kami berada di Rempoa. Meskipun sangat dekat dengan Pondok Indah dan Bintaro, banyak orang yang belum mengetahuinya. Itu faktor yang cukup berat dalam tahap survival restoran kami," kata Helga di Jakarta dalam acara Women Will, Selasa (12/4/2016).
Beruntunglah, berkat pendaftaran akun Burgreens di Google, lama-lama alamat restoran bisa masuk ke pencarian Google. Belum lagi kata kunci makanan organik di Jakarta, Burgreens menempati peringkat dua. Sehingga saat orang mencari restoran tersebut, alamat Burgreens pun tertera dengan jelas. Navigasi menuju restoran juga dipaparkan dengan detail sampai di lokasi secara tepat.
"Tentu saja saya sangat terbantu dengan ini, dari segi bisnis sangat menguntungkan karena orang jadi lebih mudah menemukan kami," ujar Helga.
Kisah sukses usaha berkat teknologi juga dialami oleh Nike, Gita, dan Rahil yang memiliki usaha desain The Monokrom. Mereka banyak terbantu dengan mesin pencarian Google.Usaha desain yang baru berdiri sekitar satu tahun itu pun mampu memuaskan klien mereka.
0 Response to "Kisah Sukses Para Wanita Muda dengan Bantuan Teknologi"
Post a Comment